PENULISAN ILMU BUDAYA DASAR (1)
Penulisan Ilmu Budaya Dasar (1)
Penulisan
Ilmu Budaya Dasar
Untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
“Ilmu Budaya Dasar”
Dosen Pengajar
Pak Budi Prijanto.
Farhan Diaz Attarick
NPM:12117175
KELAS:1KA15
FAKULTAS ILMU KOMPUTER
JURUSAN SISTEM INFORMASI
UNIVERSITAS GUNADARMA
2018
KATA
PENGANTAR
Puji
dan Syukur kami panjatkan ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
limpahan Rahmat dan Karunia-nya sehingga saya dapat menyelesaikan penulisan ini
dengan baik dan benar, serta tepat pada waktunya. Dalam Penulisan kali ini saya
akan membahas tentang IBD sebagai salah satu MKDU.
Penulisan
ini telah dibuat dengan berbagai beberapa bantuan dari berbagai pihak untuk
membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama mengerjakan penulisan ini.
Oleh karena itu, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan penulisan ini.
Saya
menyadari bahwa masih banyak kekurangan yang mendasar pada penulisan ini. Oleh
karena itu saya mengundang pembaca untuk memberikan saran serta kritik yang
dapat membuat saya menjadi lebih baik lagi untuk kedepannya. Kritik konstruktif
dari pembaca sangat saya harapkan untuk penyempurnaan penulisan selanjutnya.
Akhir
kata semoga penulisan ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.
Depok,
April 2018
1. Pengertian IBD
Istilah
IBD dikembangkan pertama kali di Indonesia sebagai pengganti istilah basic
humanitiesm yang berasal dari istilah bahasa Inggris “The Humanities”. Adapun
istilah humanities itu sendiri berasal dari bahasa latin yaitu humnus yang
artinya manusia, berbudaya, dan halus. Dengan mempelajari the humanities
diandaikan seseorang akan bisa menjadi lebih manusiawi, lebih berbudaya, dan
lebih halus. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa the humanities berkaitan
dengan nilai-nilai manusia sebagai homo humanus atau manusia berbudaya. Agar
manusia menjadihumanus, mereka harus mempelajari ilmu the humanities ini
disamping tidak meninggalkan tanggungjawabnya yang lain sebagai manusia itu
sendiri.
bertujuan
untuk memahami dan mencari arti kenyataan-kenyataan yang bersifat manusiawi.
Untuk mengkaji hal ini digunakan metode pengungkapan peristiwa-peristiwa dan
kenyataan-kenyataan yang bersifat unik, kemudian diberi arti. Pengetahuan
budaya (the humanities) dibatasi sebagai pengetahuan yang mencakup keahlian
(disiplin) seni dan filsafat. Keahlian inipun dapat dibagi-bagi lagi ke dalam
berbagai bidang keahlian lain, seperti seni tari, seni rupa, seni musik, dan
lain-lain.
2. Tujuan IBD
Ilmu
Budaya Dasar / IBD (Basic Humanities) adalah usaha yang diharapkan dapat
memberikan apengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang
dikembangkan untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan kebudayaan. Dengan
perkataan lain IBD menggunakan pengertian-pengertian yang berasal dari berbagai
bidang pengetahuan budaya untuk mengembangkan wawasan pemikiran serta kepekaan
mahasiswa dalam mengkaji masalah masalah manusia dan kebudayaan. IBD sendiri
pada dasarnya berbeda dengan pengetahuan budaya. Pengengetahuan budaya lebih
kepada mengkaji masalah nilai-nilai manusia sebagai mahluk berbudaya (homo
humanus). Sedangkan IBD bukan ilmu tentang budaya, melainkan mengenai
pengetahuan dasar dan pengertian umum tentang konsep-konsep yang dikembangkan
untuk mengkaji masalah-masalah manusia dan budaya.
Kesimpulan dari Ilmu Budaya Dasar (IBD) dalam
kesustraan ini, kita sebagai manusia yang sudah pasti lahir dengan budaya dari
keturunan nenek moyang yang berbeda atau sama, tapi kita tetap menjunjung rasa
suatu persaudaraan dengan budaya lain, bukan malah menjelek - jelekan atau membeda
- bedakan.
pada dasarnya kita satu "Bhineka Tunggal
Ika" itulah semboyan kita, “berbeda-beda tetapi tetap satu jua”.
Menghargai dan menghormati kebudayaan di setiap ragamnya jenis budaya yang ada,
dengan seperti itu kita pasti bisa mendapatkan dan pengalaman yang sangat
berguna dengan mengetahui budaya yang berbeda.
Komentar saya dari Ilmi Budaya Dasar (IBD) dengan
adanya mata kuliah IBD di semester ini, sangatlah bermanfaat untuk kedepannya
kita sebagai manusia yang harus selalu menghargai dan menghormati kebudayaan di
setiap ragamnya jenis budaya yang ada di sekitar kita. Dan juga saya juga
sangat menikmati adanya matkul softskill ini sebab dengan adanya softskill ini
melatih kita untuk menulis.

Komentar
Posting Komentar